Saat berbicara tentang watchmakers dari Swiss, kita pasti langsung mengasosiasikan mereka sebagai yang terbaik dalam hal kualitas, material yang dipilih, keahlian mereka, hingga juga perhatian terhadap detail terkecil. Di dunia jam tangan Swiss, ada tiga brand yang dianggap terbaik oleh para ahli horologi. Biasa biasa disebut sebagai “The Big Three” atau “The Holy Trinity”, brand-brand tersebut bukan lagi selain Vacheron Constantin, Patek Philipe, dan Audemars Piguet. Ketiga watchmakers ini pun bisa dijumpai di voila.id.
BACA JUGA:
Jam Tangan yang Mampu Mengelevasi Tampilan Sehari-hari
Long Stood Story
Overseas Dual Time 7900V/110A-B334 Blue Dial
Dimulai dengan brand tertua, Vacheron Constantin adalah watchmaker yang sudah beroperasi sejak tahun 1755, menjadikan mereka salah satu produsen Swiss tertua yang pernah ada. Beberapa pencapaian terpenting dari Vacheron Constantin adalah penciptaan jam tangan non-magnetik pertama, penciptaan gerakan manual wind tertipis pada tahun 1955, dan juga membuat salah satu jam tangan mekanis paling rumit pada tahun 2015. Saat ini, Vacheron Constantin terkenal dengan koleksi Overseas mereka, di mana jam tangan pada koleksi tersebut memiliki fitur kronograf, world time, tourbillon, dan moon phase, sama seperti yang terdapat di voila.id!
BACA JUGA:
Sustainability in Fashion? Brand Apa Saja yang Perlu Diketahui?
Makers of Masterpieces
Satu brand yang menjadi favorit banyak orang, Patek Philippe didirikan pada tahun 1839. Mereka awalnya dikenal dengan jam tangan saku dan penemuan sistem keyless winding system, yang mengarah pada penemuan crown yang digunakan di sebagian besar jam tangan modern. Saat ini, Patek Philippe dikenal dengan grand complication yang ditemukan di berbagai jam tangan mereka. Salah satu contoh jam tangan paling populer mereka adalah Nautilus, yang sekarang telah menjadi jam tangan yang paling dicari-cari oleh kolektor dan juga selebritas ternama. Dengan banyaknya variasi material, ukuran, gerakan, dan dilengkapi dengan casing yang sangat tipis, Nautilus dari Patek Philipe dianggap sebagai masterpiece untuk penggemar jam.
BACA JUGA:
Sepatu Branded dengan Harga Terjangkau untuk Segala Outfit
Savior of Watchmaking
Meskipun Audemars Piguet adalah watchmaker termuda dari ketiganya, pengaruhnya dapat dianggap paling penting dalam sejarah pembuatan jam. Ceritanya berjalan seperti berikut, pada tahun 1970-an, sebuah teknologi baru ditemukan ketika jam tangan dapat ditenagai menggunakan tenaga elektronik daripada tenaga mekanik. Brand pertama yang berhasil mengenalkan ini adalah Seiko. Penemuan baru ini menyebabkan pembuat jam tradisional di Swiss kehilangan pasar mereka, karena orang lebih memilih jam tangan “Quartz” yang lebih murah, lebih andal, dan lebih akurat. Audemars Piguet kemudian datang dan membuat Royal Oak, yang merupakan jam tangan pertama yang dipasarkan sebagai produk mewah, bukan sebagai jam tangan fungsional. Hal ini menyebabkan kesuksesan besar dan menghidupkan kembali industri pembuatan jam tangan Swiss. Royal Oak juga kemudian menjadi jam tangan yang sangat populer, di mana selebriti seperti Serena Williams, Jay-Z, dan John Mayer memakainya.
