Brand Coperni: Ketika Seni Origami Berkolaborasi dengan Gaya Paris

Paris merupakan ibukota industri fashion yang telah melahirkan berbagai brand ternama. Di tengah keriuhan mode ini, Coperni Paris berdiri sebagai salah satu entitas yang membawa esensi seni dalam dunia fashion.

Dalam salah satu koleksinya, Coperni menggunakan kesenian origami dan mengombinasikannya ke dalam desain produk mereka. Melalui inovasi seperti ini, Coperni Paris telah mengukir namanya sebagai pionir dalam membawa kesenian ke dalam ranah fashion yang dinamis dan terus berubah. Kali ini voilà.id akan mengupas tuntas mengenai brand Coperni.

Sejarah dan Latar Belakang Coperni

Coperni Paris didirikan pada tahun 2013 oleh dua desainer muda, Sébastien Meyer dan Arnaud Vaillant. Sebelum mendirikan Coperni, Meyer dan Vaillant bekerja di studio Balenciaga dan Chanel. Pengalaman di rumah mode ternama ini memberikan mereka pemahaman mendalam tentang teknik pembuatan pakaian dan detail-detail fashion yang rumit.

Kedua desainer, Meyer dan Vaillant, memiliki pendekatan berani. Mereka menggabungkan estetika minimalis dengan inovasi segar. Kesederhanaan dalam desain sering dipadukan dengan elemen mengesankan, seperti teknik origami yang mencolok. Inilah yang membuat Coperni begitu menarik dan unik.

Perjalanan Sébastien Meyer dan Arnaud Vaillant

Sébastien Meyer dan Arnaud Vaillant memiliki latar belakang yang beragam dan perjalanan karir yang menarik. Sébastien tumbuh besar di wilayah Selatan Prancis dan menghadiri sekolah militer. Pengalaman ini memengaruhi kenangan pertamanya dan juga inspirasinya dalam hal pakaian. Ia memperoleh pemahaman tentang kedisiplinan dan ketelitian selama waktu tersebut. Setelah mengikuti fashion school di Paris, Sébastien belajar tentang Desain Mode dan Pembuatan Pola, yang memperkuat dasar keterampilan desainnya.

Arnaud tumbuh besar di Sanary-sur-Mer dalam keluarga dokter. Ia memiliki minat dalam matematika dan fashion sejak usia muda. Sehingga tidak heran Arnaud menonjol dalam aspek kreatif dan analitis. Selama pendidikannya di sekolah fashion di Paris, Arnaud fokus pada Bisnis Fashion dan Manajemen, menciptakan dasar yang kuat untuk pemahaman bisnis fashion.

Keduanya bertemu sepuluh tahun lalu di sekolah fashion Paris, di mana mereka merasakan koneksi pribadi dan profesional yang kuat. Sébastien memiliki latar belakang dalam desain mode, sementara Arnaud memiliki latar belakang dalam manajemen fashion. Kombinasi keahlian mereka menjadi fundamental dalam perjalanan bisni dalam dunia fashion.

Setelah bekerja selama lima tahun di Balenciaga dan Chanel untuk Arnaud, serta terlibat dalam berbagai proyek desain untuk Sébastien, mereka akhirnya sepakat untuk meluncurkan Coperni Paris

Terinspirasi dari Astronom Era Renaisans

Nama “Coperni Paris” terinspirasi oleh nama astronom terkenal dari era Renaissance, Nicolaus Copernicus. Copernicus dikenal karena teorinya tentang Heliocentrism, yang menyatakan bahwa planet-planet, termasuk Bumi, mengelilingi Matahari. Teori ini menggantikan pandangan geosentris yang sebelumnya mendominasi ilmu pengetahuan.

Para pendiri brand Coperni Paris, Sébastien Meyer dan Arnaud Vaillant, mengadopsi nama “Coperni” sebagai bagian dari identitas brand mereka. Nama ini mencerminkan penghargaan mereka terhadap penemuan dan penelitian ilmiah yang mempengaruhi perubahan paradigma dalam pemahaman tentang alam semesta. 

Keduanya merasa bahwa konsep perubahan paradigma ini sesuai dengan filosofi inovasi dan penggabungan estetika dalam desain fashion mereka, sehingga mereka memilih nama “Coperni” sebagai simbol visi dan nilai-nilai brand mereka.

Keberhasilan dan Pengakuan Internasional

Sejak didirikan, Coperni Paris telah menerima banyak penghargaan dan pengakuan di industri fashion. Pada tahun 2014, mereka memenangkan Penghargaan Label Kreatif ANDAM, yang merupakan penghargaan yang mengakui potensi kreatif dan komersial dari sebuah brand fashion. 

Selain itu, mereka juga menjadi finalis dalam Penghargaan LVMH pada tahun 2015. Penghargaan ini diberikan kepada desainer muda yang menunjukkan bakat luar biasa dalam industri fashion. Di tahun yang sama. 

Arnaud Vaillant dan Sébastien Meyer diangkat sebagai Direktur Kreatif brand fashion Perancis bersejarah, Courrèges. Selama masa ini mereka mampu membawa nuansa segar ke dalam brand fashion yang sudah memiliki nama besar, membuktikan kemampuan desain dan visi keduanya.

https://www.nytimes.com/slideshow/2016/04/12/t-magazine/a-trip-to-courreges-workshop-in-pau-france-with-its-new-designers.html

Tiga tahun setelah di Courrèges, keduanya kembali untuk relaunch brand Coperni pada tahun 2018, menunjukkan dedikasi untuk mengembangkan brand mereka sendiri. Coperni seringkali tampil di Paris Fashion Week, yang merupakan salah satu ajang fashion paling bergengsi di dunia. 

Prestasi-prestasi ini menegaskan bahwa Coperni bukan hanya sebuah brand fashion biasa, tetapi juga sebuah kekuatan kreatif yang mempengaruhi dunia fashion dengan desain yang inovatif dan berani.

Kolaborasi dengan Brand Ternama

Coperni Paris telah terlibat dalam beberapa kolaborasi yang menarik dengan berbagai brand dan entitas, menunjukkan fleksibilitas dan visi inovatif mereka dalam dunia fashion. Beberapa kolaborasinya adalah sebagai berikut:

1. Kolaborasi dengan Apple

Pada tahun 2020, Coperni Paris berkolaborasi dengan Apple dalam merancang sarung pelindung MacBook yang inovatif. Sarung pelindung ini memiliki desain unik dengan lipatan-lipatan  mencolok, mencerminkan estetika Coperni. Kolaborasi ini menggabungkan teknologi dan fashion dalam produk yang fungsional dan gaya.

2. Kolaborasi dengan Gentle Monster

Pada tahun 2022, Coperni Paris berkolaborasi dengan Gentle Monster yang merupakan merek kacamata berbasis di Korea Selatan yang terkenal dengan desain kacamata yang inovatif, futuristik, dan seringkali eksentrik. Pada kolaborasi ini, Coperni merilis sederet kacamata dengan frame tebal dan memiliki desain futuristik yang unik

3. Kolaborasi dengan Puma

Yang terbaru adalah kolaborasi dengan Puma pada tahun 2023. Kolaborasi ini menghasilkan sepatu hybrid. Sepatu ini dapat digunakan untuk dua kondisi, sebagai sepatu sporty atau dressy shoe.

Kolaborasi-kolaborasi ini menunjukkan bahwa Coperni Paris tidak hanya memiliki visi desain kuat, tetapi juga fleksibilitas untuk bekerja dengan berbagai mitra dalam berbagai proyek berbeda. Ini juga menggambarkan komitmen brand untuk terus menjelajahi batasan-batasan dalam fashion dan menciptakan karya inovatif.

Estetika dan Visi Desain Coperni

Visi desain Coperni Paris adalah menggabungkan kesederhanaan dengan inovasi. Mereka memulai dengan dasar kesederhanaan, menggunakan garis bersih, siluet rapi, dan seringkali warna-warna monokromatik. Namun, di balik kesederhanaan tersebut terdapat inovasi yang mengejutkan. Salah satunya adalah teknik origami yang rumit dan lipatan presisi yang sering digunakan dalam desain mereka.

Meskipun demikian, Coperni juga mengutamakan fungsionalitas dalam desain mereka, menghadirkan pakaian dan aksesori yang nyaman untuk digunakan dalam kehidupan sehari-hari. Lebih dari sekadar fashion, mereka melihatnya sebagai bentuk seni yang dapat diekspresikan melalui pakaian, dan setiap produk yang mereka ciptakan dianggap sebagai kanvas untuk ekspresi artistik. 

Rekomendasi Tas Coperni

1. Coperni Ring Swipe Crystal-Embellished Bag Black

2. Coperni Baguette Swipe Smooth Leather Bag Black

3. Coperni Swipe Mini Crystal-Embellished Bag Sand 

4. Coperni Swipe Mini Calfskin Leather Bag Sand

5. Coperni Swipe Mini Calfskin Leather Bag Black

6. Coperni Swipe Calfskin Leather Bag Black 

Get Ready, Coperni Telah Hadir di voilà.id

Ingin mengoleksi item fashion dari brand ini? Jangan khawatir, voilà.id akan membawa Coperni Paris lebih dekat dengan kamu. Dengan koleksi terbaru yang mencakup ready-to-wear dan aksesori, kamu dapat menjumpai kreasi eksklusif yang mencerminkan visi inovatif dan estetika kesederhanaan berani dari Coperni.