Brand History

Mengenal Stella McCartney, Brand Pilihan untuk Gaya Hidup Sustainable dan Ramah Lingkungan

15 Nov 2024

Related Brands:
Stella Mccartney

Related Brands:

Stella Mccartney

Dalam dunia fashion mewah, nama Stella McCartney mungkin sudah tidak asing lagi. Selain desainnya yang selalu stylish dan elegan, ada satu hal yang membuat brand ini unik—komitmennya terhadap keberlanjutan. Yap, Stella McCartney dikenal sebagai brand yang 100% vegan, di mana produk-produknya, terutama tas tangan, dibuat tanpa menggunakan bahan kulit hewani.

Model Stella Mccartney

Bagi kamu yang peduli terhadap lingkungan dan sedang mencari produk fashion yang sejalan dengan gaya hidup ramah lingkungan, brand ini bisa jadi pilihan yang tepat. Kabar gembiranya, koleksi luxury brand yang satu ini sudah mendarat di voilà.id loh! Yuk, kita kenalan lebih dalam dengan Stella McCartney sekarang.

Sejarah Singkat Stella McCartney

Stella McCartney lahir pada tahun 1971 di London sebagai anak kedua dari musisi legendaris Paul McCartney dari The Beatles dan fotografer serta aktivis hak-hak hewan, Linda McCartney. Kebiasaan dari kecil mengenai gaya hidup vegetarian memengaruhi pilihan karirnya di kemudian hari.

Stella menunjukkan ketertarikannya pada fashion sejak usia muda. Di usia 13 tahun, ia mendesain jaket pertamanya, dan hanya tiga tahun kemudian, ia mulai magang di rumah mode terkenal, Christian Lacroix. Setelah menempuh pendidikan di Central Saint Martins, sekolah mode bergengsi di London, Stella memukau dunia dengan koleksi kelulusannya pada tahun 1995, di mana supermodel seperti Kate Moss dan Naomi Campbell berjalan di runway mengenakan rancangannya.

Kate Hudson membawa koleksi tas dari Stella McCartney

Namun, yang membuat Stella berbeda adalah komitmennya yang sejak awal menolak menggunakan kulit atau bulu hewan dalam koleksinya. Meski awalnya langkah ini dianggap kontroversial dan riskan, Stella teguh pada prinsipnya. Dia percaya bahwa fashion bisa tetap berkelas dan mewah tanpa perlu mengorbankan binatang, prinsip yang diwariskan oleh ibunya, Linda, yang juga dikenal sebagai aktivis vegetarian. Filosofi ini menjadi landasan dari brand Stella McCartney yang ia dirikan pada tahun 2001 bersama group mode mewah Prancis, Kering.

Kolaborasi Stella McCartney

Stella McCartney sudah melakukan banyak kerjasama dengan berbagai luxury brand. Beberapa di antaranya adalah:

1. Kolaborasi dengan Adidas (2005 – sekarang)

Salah satu kolaborasi paling terkenal Stella McCartney adalah dengan Adidas. Sejak tahun 2005, Stella McCartney bekerja sama dengan Adidas untuk menciptakan koleksi sportswear yang stylish dan tetap mengusung prinsip sustainability. Kolaborasi ini mendapat banyak pujian karena memadukan performa tinggi dengan desain yang fashionable dan eco-friendly.

2. Kolaborasi dengan Disney

Stella McCartney juga bekerja sama dengan Disney dalam beberapa kesempatan. Salah satu yang paling ikonik adalah ketika ia merancang koleksi khusus untuk film “Maleficent” pada tahun 2014, yang dibintangi oleh Angelina Jolie.

Koleksi ini menampilkan pakaian dan aksesori anak-anak yang terinspirasi dari karakter dalam film tersebut. McCartney berhasil menciptakan pakaian yang playful dan stylish tanpa meninggalkan prinsip ramah lingkungan yang ia pegang teguh.

Kolaborasi dengan Disney yang meluncurkan koleksi Maleficients untuk anak-anak

3. Kolaborasi dengan LVMH (2019)

Pada tahun 2019, Stella McCartney menjalin kemitraan dengan raksasa fashion mewah, LVMH. Sebelumnya, ia telah bekerja dengan Kering, tetapi kemudian memutuskan untuk bergabung dengan LVMH sambil tetap mempertahankan kontrol atas mereknya. Kolaborasi ini difokuskan untuk memperkuat inovasi dalam sustainable fashion, dengan McCartney memegang peran penting sebagai penasihat khusus untuk LVMH dalam hal keberlanjutan di industri fashion.

Stella McCartney menjadi LVMH sustainable sherpa

4. Kolaborasi dengan Parley for the Oceans

Kolaborasi Stella McCartney dengan Parley for the Oceans adalah salah satu yang paling berkesan dalam hal kepedulian lingkungan. Parley adalah organisasi non-profit yang berfokus pada upaya membersihkan lautan dari plastik. Dalam kemitraan ini, Stella McCartney menggunakan Econyl, yaitu serat yang terbuat dari plastik daur ulang, terutama dari limbah laut, dalam koleksi-koleksi fashionnya.

5. Kolaborasi dengan H&M (2010)

Pada tahun 2010, Stella McCartney bekerja sama dengan H&M untuk menciptakan koleksi eksklusif yang menggabungkan gaya mewah dengan harga yang lebih terjangkau. Koleksi ini terdiri dari pakaian wanita dan anak-anak dengan fokus pada desain yang sophisticated dan tetap etis. Kolaborasi ini sangat sukses dan semakin memperluas jangkauan McCartney ke konsumen global.

6. Kolaborasi dengan The Beatles (2020)

Pada tahun 2020, Stella McCartney meluncurkan koleksi khusus yang terinspirasi dari album ikonik “Let It Be” milik The Beatles, untuk merayakan ulang tahun ke-50 album tersebut. Koleksi ini terdiri dari pakaian ready-to-wear yang menampilkan motif dan grafis dari era tersebut. Sebagai anak dari Paul McCartney, salah satu anggota The Beatles, kolaborasi ini menjadi sangat personal baginya dan diterima dengan antusias oleh para penggemar musik dan fashion.

Material yang Digunakan dalam Koleksi Stella McCartney

Kunci utama keberhasilan Stella McCartney dalam menciptakan produk yang ramah lingkungan terletak pada pemilihan material. Salah satu material yang paling sering digunakan dalam koleksi mereka adalah Eco Alter Nappa, yaitu bahan kulit vegan yang tidak mengandung PVC, sebuah bahan kimia beracun yang biasa digunakan dalam produksi kulit sintetis. Alternatif ini tidak hanya lebih ramah lingkungan, tetapi juga memiliki tekstur dan tampilan yang menyerupai kulit asli, sehingga tetap terlihat mewah.

Model Stella McCartney

Selain itu, Stella McCartney juga menggunakan Econyl, bahan daur ulang yang terbuat dari limbah laut seperti jaring ikan yang dibuang. Dengan memilih Econyl, Stella McCartney tidak hanya membantu mengurangi limbah plastik di lautan, tetapi juga menciptakan produk yang bisa didaur ulang tanpa kehilangan kualitasnya.

Brand ini juga konsisten menggunakan organic cotton, yang bebas dari pestisida berbahaya dan menggunakan lebih sedikit air dalam proses produksinya. Dengan langkah-langkah ini, Stella McCartney memastikan bahwa setiap produknya tidak hanya ramah terhadap lingkungan, tetapi juga terhadap kesehatan para pekerja dan konsumen.

Stella McCartney untuk Gaya Hidup Berkelanjutan

Di tengah semakin maraknya tren gaya hidup berkelanjutan, Stella McCartney hadir sebagai pilihan tepat untuk kamu yang ingin tampil keren sekaligus peduli lingkungan. Dengan menggunakan material ramah lingkungan seperti Eco Alter Nappa dan Econyl, kamu tidak hanya berinvestasi dalam produk fashion yang stylish, tetapi juga ikut berperan dalam menjaga bumi. Cocok banget, kan, buat kamu yang mengusung gaya hidup conscious tanpa harus mengorbankan fashion?

Pengaruh Stella McCartney di Industri Fashion

Stella McCartney bukan hanya dikenal sebagai desainer berbakat, tetapi juga sebagai figur penting dalam memajukan sustainability di industri fashion. Langkahnya yang berani untuk menolak bahan-bahan hewani dan beralih ke material ramah lingkungan sudah membuktikan bahwa fashion mewah dan fashion berkelanjutan bisa berjalan berdampingan.

Selain itu, Stella McCartney juga aktif berkolaborasi dengan berbagai organisasi lingkungan dan sering terlibat dalam kampanye global yang bertujuan untuk meningkatkan kesadaran tentang keberlanjutan di industri fashion. Salah satu kolaborasi yang paling menonjol adalah dengan Parley for the Oceans.

Pengaruh Stella McCartney di Industri Fashion

Bagi kamu yang sedang mencari brand fashion yang stylish sekaligus peduli lingkungan, Stella McCartney adalah pilihan yang tidak boleh dilewatkan. Stella McCartney telah menunjukkan bahwa dengan sedikit inovasi dan komitmen, fashion bisa menjadi alat untuk menciptakan dunia yang lebih baik, tanpa harus mengorbankan estetika. Yuk, intip koleksi Stella McCartney hanya di voilà.id sekarang juga.