Top Picks

Mulai dari Classic Flap Hingga Gabrielle, Simak Iconic Chanel Bag Berikut Ini

28 May 2024
Related Brands:

Tas Chanel sukses mendapatkan tempat istimewa di hati pencinta mode di seluruh dunia. Apakah kamu salah satunya? Sebenarnya, ada beberapa faktor yang membuat tas Chanel menjadi begitu ikonis seperti memiliki elemen desain yang timeless seperti pola berlapis dan interlocking CC logo yang memancarkan keanggunan dan look elegan. 

Tidak hanya itu, tas Chanel juga dibuat dari material yang high-quality untuk memastikan durability. Dan dalam artikel kali ini, voilà.id akan memperkenalkan beberapa iconic Chanel bag yang sukses mencuri perhatian fashionista. Untuk lebih lengkapnya, yuk simak dalam artikel di bawah ini!

1. Classic Flap Bag

Classic Flap bag atau juga dikenal sebagai Chanel 2.55 menjadi salah satu iconic Chanel bag yang dirancang oleh Gabrielle “Coco” Chanel tahun 1955. Tas ini memiliki double flap dengan extra interior flap untuk memisahkan bagian tas dari exterior flap utama. Tas ini memiliki bentuk persegi atau persegi panjang dan dapat ditutup dengan sebuah flap dan lock. Classic Flap bag memiliki dua kompartemen dengan kompartemen utama dilengkapi tiga slip-in pocket. 

Tas pertama Chanel Classic Flap terbuat dari burgundy leather dengan logo Chanel pada flap. Dan bagi pencinta mode, rasanya masih belum lengkap jika belum mengoleksi Chanel Classic Flap bag. Di tahun 1983 saat Karl Lagerfeld mengambil alih Chanel sebagai creative director, tas Chanel Classic Flap pun di-update. Misalnya dengan menambahkan beberapa fitur yang sangat berbeda, termasuk leather woven chain dan Double C turn-lock closure.

BACA JUGA:
Jadi Tas Terpopuler Sepanjang Masa, Ini Cara Membedakan Chanel Classic Flap Bag Asli dan Palsu

2. Boy

Iconic Chanel bag selanjutnya adalah tas Boy yang dirilis tahun 2011 sebagai bagian dari koleksi Fall/Winter. Karl Lagerfeld merancang tas Boy sebagai bentuk penghormatan kepada cinta pertama Gabrielle “Coco” Chanel, yaitu Boy Capel yang menjadi kekasihnya selama sembilan tahun. Desain tas Boy terinspirasi dari cartridge bag pemburu dan memiliki bentuk lebih boxy dan hardware yang bold

Tas Boy menjadi salah satu tas ikonis Chanel karena memiliki siluet serbaguna, ukurannya beragam, dan memiliki versi edisi terbatas. Tas Boy dihadirkan dalam enam ukuran yaitu Mini, Small, Old medium, New medium, Large, dan XL. selain itu, tas Boy juga dihadirkan dalam beberapa model seperti tote dan clutch. Tas ini memiliki ciri khas berdasarkan fitur-fiturnya seperti quilting, hardware dan lock closure. 

Tas Boy telah mengalami beberapa update dan modifikasi selama beberapa tahun, tetapi tetap mempertahankan desain yang khas. Tas Boy dihadirkan dalam beberapa variasi warna, material, dan tekstur. Mulai dari block-color, two-tone atau tricolor, velvet patent, aged atau smooth leather, diamond atau chevron quilting, dan tweed flap. Leather yang paling umum digunakan untuk membuat tas Chanel Boy adalah caviar, lambskin, patent, dan goatskin. Sedangkan untuk fabric meliputi tweed, canvas, PVC, dan denim.

 

3. Gabrielle

Tas Chanel Gabrielle dirancang oleh Karl Lagerfeld tahun 2017 sebagai penghormatan kepada Gabrielle “Coco” Chanel. Desain tas ini terinspirasi oleh kepraktisan dan kebebasan bergerak pada tas hobo, serta spirit Coco Chanel yang mendobrak konvensi rancangan sebuah tas. 

Karl Lagerfeld pernah mengatakan jika tas Gabrielle mengambil inspirasi dari virtual reality glasses dan teropong vintage yang memiliki vibe kontemporer dan cool. Hal ini bisa dilihat dari siluet trapesium dan chunky base. Tas Gabrielle juga dianggap sebagai tas klasik modern oleh sebagian pencinta mode. Namun, pada awal tahun 2023 ada kabar mengejutkan jika Chanel hendak menghentikan produknya. Sayang sekali, ya?

BACA JUGA:
Tertarik Jadikan Tas Chanel Investasi? Wajib Baca Ini Dulu!

 

4. Kelly

Tas Chanel Kelly yang diperkenalkan pada tahun 1950-an dianggap sebagai versi halus dari Chanel 2.55. Tas versi vintage ada yang terbuat dari smooth leather, sedangkan versi lainnya sudah ada yang tersedia dalam caviar leather dan grained calfskin leather. Tas ini tidak dilengkapi crossbody shoulder chain

Nama tas ini terinspirasi dari keanggunan Grace Kelly, yaitu artis dari Amerika Serikat, yang tak lekang oleh waktu. Grace Kelly juga menjadi lambang keanggunan dan ketenangan, serta simbol kemewahan abadi. Tas Chanel Kelly menampilkan pola diamond-quilted khas, memiliki chain-link strap, dan CC closure yang ikonis. Daya tarik tas Kelly yang timeless membuatnya disukai oleh fashionista

 

5. Wallet on Chain

Chanel merilis Wallet on Chain (WOC) pada tahun 1997 dan model tas ini menjadi salah satu iconic Chanel bag. Tampilan Wallet on Chain ada di antara wallet dan tas, serta dianggap sebagai Chanel classic. Model tas ini bisa dipakai dalam empat cara yaitu crossbody bag, shoulder bag, clutch, dan dapat diselipkan ke dalam tas. WOC memiliki beberapa fitur seperti flap dengan press stud, zip pocket yang memanjang hingga bagian belakang tas, kompartemen kecil, dan enam card slot pada bagian interior.

Sesuai dengan namanya, Chanel Wallet on Chain praktis dipakai dan terlihat elegan sehingga cocok untuk fashionista yang suka gaya hands-free dan hanya ingin membawa barang esensial yang minimalis. Wallet on Chain sempurna dipilih oleh kamu yang ingin tampil minimalis, sekaligus untuk pencinta mode yang menyukai handbag dan clutch.

BACA JUGA:
Tas Chanel Primadona dari Masa ke Masa, Wishlist-mu Termasuk?

 

6. 22

Creative designer Chanel Virginie Viard merancang tas Chanel 22 untuk fashion show Ready-to-Wear Spring/Summer brand Chanel tahun 2022. Nama tas ini mengacu pada tahun pembuatannya yaitu 2022 dan angka 22 ini menjadi simbol bagi Chanel karena brand ini meluncurkan parfum N°22 di tahun 1922. Tas Chanel 22 memiliki bentuk persegi dengan drawstring closure pada bagian atas dan dilengkapi chain-and leather strap. 

Tas 22 yang bisa dipakai sebagai backpack terbuat dari leather lentur yang resistant serta dihadirkan dalam tiga ukuran yaitu small, medium, dan large. Chanel 22 memiliki magnetic button, purse-like drawstring, dan removable pouch. Tas ini tergolong versatile sehingga dapat dipakai mulai dari day-to-night style. Untuk versi ukuran besar, tas ini bisa dipakai untuk membawa laptop kecil atau iPad sehingga cocok untuk traveling atau bekerja. 

 

7. Jodie Pouch

Iconic Chanel bag terakhir adalah tas Jodie Pouch yang dirilis pada koleksi Chanel Fall/Winter tahun 2021. Nama aksesori penuh gaya ini terinspirasi dari nama artis Inggris Jodie Comer yang melambangkan semangat modern sekaligus elegan. Tas Jodie Pouch menampilkan desain quilted lembut, terbuat dari lambskin leather mewah, dan dihiasi logo ikonis Chanel yaitu Double C pada bagian depan. Tas Jodie Pouch dihadirkan dalam chain strap yang versatile sehingga bisa dipakai sebagai crossbody bag dan clutch. Selain itu, tas juga memiliki ukuran compact yang sempurna dipakai untuk day dan evening event. 

BACA JUGA:
Desain Tas Paling Klasik dari Chanel, Flap Bag. Baca Kisah Lengkapnya!

 

Share this article