Siapa yang tidak kenal Hermès? Brand yang memiliki kesan eksklusif dan mewah serta terkenal dengan tas Birkin yang ikonis. Tetapi, ternyata nggak hanya Birkin, salah satu item fashion ikonis dari Hermès yang banyak digandrungi adalah Hermès Oran Sandal.
Desain bagian depan dengan bentuk huruf H yang legendaris sering terlihat dipakai oleh selebriti seperti Meghan Markle, Nicky Hilton, hingga Nagita Slavina. Dan selayaknya item populer, jelas ada produk fake-nya di pasaran.
Hermès Oran Sandal yang populer di kalangan fashionista
Cara mengenali Oran sandal palsu yang pertama bisa dilihat dari logo Hermès dan ukirannya pada bagian insole. Biasanya ukuran dan ketebalan yang dimiliki berbeda dengan yang asli. Pada sandal palsu, logo Hermès terlihat kurang detail, dengan gambar kuda yang tidak terlihat jelas seperti seharusnya.
BACA JUGA:
Review Hermès Oran Sandal, Tampilannya Timeless dan Nyaman Dipakai
Tulisan “Hermès” pada sandal palsu tampak terlalu tipis dan terlalu tinggi. Selain itu, kata “PARIS” juga terlihat terlalu tipis pada sandal palsu, sedangkan pada yang asli, teks “PARIS” lebih tebal. Selain itu, tulisan Hermès, logo kuda, dan tulisan PARIS terlihat proporsional dan elegan dibandingkan produk palsu yang tampak murah serta asal jadi.
Secara sekilas, tulisan pada sole antara sepatu asli dan palsu memang tidak ada perbedaan. Namun sebenarnya, jika diperhatikan ada perbedaan yang cukup membuat kita mengenali mana Hermès Oran Sandal yang asli dan palsu.
Pada Oran palsu, tulisan logo “Hermès” terlihat terlalu tebal, sehingga kehilangan kesan elegan dibandingkan dengan ukuran huruf yang proporsional pada Oran asli. Angka “37” pada pasangan palsu juga terlalu tebal dan mencolok, membuatnya tampak tidak sesuai dengan layout tulisan secara umum. Selain itu, teks “semelle cuir” dan “MADE IN ITALY” pada sepatu palsu terlihat sangat tebal, berbeda jauh dengan ukiran pada pasangan asli yang lebih halus dan tipis.
Kamu bisa dengan mudah mengidentifikasi sandal palsu dari detail jahitannya yang tidak sempurna. Huruf “H” pada sandal palsu memiliki jahitan yang kurang rapi jika dibandingkan dengan yang asli. Coba perhatikan jahitan pada replika Hermès Oran di atas, kamu akan melihat bahwa jahitannya terlalu tipis dan benangnya terlalu pendek.
BACA JUGA:
Tidak Hanya Terkenal dengan Birkin yang Eksklusif, Intip 25 Fun Fact Tentang Hermès Berikut Ini
Sebaliknya, pada pasangan asli, jahitannya lebih tebal dan panjang. Selain itu jahitan pada sandal asli tertanam lebih dalam di kulit, sedangkan pada sandal palsu jahitannya tidak tertanam sedalam yang seharusnya. Perbedaan ini sangat mencolok jika kamu melihatnya dengan teliti.
Huruf H pada bagian upper sandal Oran memang ikonis, tapi tahu nggak sih kalau bagian ini bisa kamu gunakan untuk mengidentifikasi mana sandal asli dan palsu? Nah, di sandal asli, huruf H-nya itu memiliki bentuk yang bagus dan jelas dengan sudut yang lebih rounded. Sangat berbeda dengan bentuk pada sepatu palsu yang bentuknya lebih tajam dengan sudut berbentuk kotak.
Selain itu, karena didesain untuk musim panas, jadi bagian upper dari sandal yang asli memang tampak lebih tipis dan datar sehingga akan nyaman dipakai saat cuaca cerah. Sedangkan pada produk palsu, bagian atasnya tampak lebih tebal. Jahitan yang tidak simetris pada model palsu juga membuat membuat sepatu palsu terlihat semakin murahan.
Baca juga: 5 Hierarki Luxury Brand: Dari Bespoke Hingga Affordable
Cara membedakan Hermès Oran Sandal asli dan palsu selanjutnya adalah dengan mengecek kualitas kulit yang digunakan. Sebagai brand fashion teratas, tentu saja Hermès akan menggunakan kulit terbaik tanpa tekstur kulit yang mencolok dan terasa halus saat diraba.
Sedangkan counterfeit-nya terbuat dari kulit yang lebih kasar dan tekstur kulitnya juga tampak dengan jelas. Dapat melihat perbedaan utamanya, kan?
Cara lain untuk mengenali sandal Oran palsu adalah memperhatikan dengan seksama bagian samping sandal. Dalam sandal replika, potongan kulit tampak lebih besar dibandingkan dengan yang asli. Sol pada sandal asli memiliki ketebalan yang sangat tipis dan teksturnya halus, sedangkan yang palsu terasa lebih tebal dan kasar saat disentuh. Perbedaan ini dapat menjadi petunjuk penting dalam mengidentifikasi keaslian sandal.
Kamu bisa membedakan sandal asli dan palsu dengan melihat perbedaan ketebalan sol. Biasanya, sol sandal asli akan lebih tipis di bagian depan dan lebih tebal di bagian belakang, sesuai dengan yang terlihat pada gambar.
BACA JUGA:
Ini Alasan Harga Tas Hermès Naik di Awal tahun 2024. Koleksi Sekarang Juga untuk Investasi!
Sol sandal Oran palsu biasanya memiliki ketebalan yang sama di seluruh bagian. Jika ciri tersebut terdapat pada sandalmu, itu bisa menjadi petunjuk bahwa itu adalah sandal palsu. Selain itu, garis luar beige pada sandal replika juga cenderung lebih tipis dari yang seharusnya pada sandal asli.
Cara membedakan Hermès Oran Sandal selanjutnya adalah dengan mengecek ulang dust bag yang diberikan. Pada dustbag sandal palsu, logo terlihat berwarna coklat muda, hampir merah, yang merupakan indikasi palsu karena logo yang asli berwarna hitam. Selain itu, huruf “H” dalam lingkaran pada dust bag palsu terlalu tebal dan besar, sementara yang asli memiliki huruf yang lebih tipis dan kecil. Detail yang ada pada gambar manusia di dust asli tampak lebih baik dibandingkan pada dust palsu yang umumnya tidak memperhatikan detail. Perbedaan-perbedaan ini dapat membantu kamu mengenali sandal yang asli dan palsu dengan lebih mudah.
